Berikut Cara Membedakan Xiaomi Redmi Note 3 Asli dan Palsu
Kamis, 29 November 2018
Produsen ponsel pintar Xiaomi patut berbangga hati. Meskipun baru berdiri pada tahun 2010, saat ini perkembangan ponsel ini sangat pesat dan menjadi salah satu ponsel paling di cari di Indonesia. Salah satu produk terbarunya yaitu Redmi Note 3 bahkan bisa dikatakan paling baik di kelasnya. Tingginya penjualan Redmi Note 3 memiliki konsekwensi banyak pula versi KW atau palsu. Adanya versi KW atau palsu dari ponsel Xiaomi ini tentunya membuat konsumen dirugikan. Untuk itu, penting bagi calon konsumen untuk mengetahui cara membedakan Xiaomi Redmi Note 3 asli dan palsu.
Untuk mendapatkan Xiaomi Redmi Note 3 asli ada beberapa hal yang perlu dilakukan. Hal ini sangat penting, mengingat cara membedakan Xiaomi Redmi Note 3 asli dan palsu tidak bisa dilihat secara kasat mata. Baik yang asli maupun yang palsu memiliki bentuk yang sama persis, baik bentuk, warna, kemasan, bahkan fitur-fitur yang ada di dalamnya. Sebaik apapun barang tiruan (KW) tidak akan bisa lebih baik dari barang aslinya. Untuk itu, sudah pasti walaupun memiliki bentuk yang sama persis, Xiaomi Redmi Note 3 palsu memiliki kualitas jauh dibawah yang asli, cepat rusak dan tidak memiliki garansi resmi.
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mendapatkan Xiaomi Redmi Note 3 asli bisa Anda lakukan dengan teliti. Adapun langkah yang bisa Anda lakukan adalah sebagai berikut:
Membeli di tempat penjualan resmi
Untuk mendapatkan Xiaomi Redmi Note 3 asli, belilah produk tersebut di tempat offline resmi distributor resmi Xiaomi. Xiaomi juga telah melakukan kerja sama dengan beberapa Market place besar di seperti Lazada, Elevenia, Blili, dll. Dengan membeli di tempat-tempat resmi, selain mendapatkan barang asli, pembeli juga bisa mendapatkan garansi resmi. Jadi, apabila terjadi sesuatu pembeli bisa mengembalikan barang dengan cepat.
Lakukan master reset atau reset ulang
Untuk memastikan Xiaomi Redmi Note 3 asli atu palsu, pengguna dapat melakukan reset ulang. Salah satu modus yang digunakan para penipu adalah dengan meng-inject software benchmark sehingga ponsel terlihat sesuai dengan spesifikasi aslinya. Dengan melakukan reset ulang, maka semua data kembali ke awal. Setelah itu, pengguna dapat mengecek Xiaomi Redmi Note 3 asli atau palsu menggunakan aplikasi Bencmark seperti Sensor Box, CPU-Z dan AnTuTu. Setelah itu, perhatikan detail yang disajikan, apakah sesuai dengan spesifikasi resminya atau tidak.
- Pastikan serial number dan no imei
Nah, cara membedakan Xiaomi Redmi Note 3 asli dan palsu paling mudah adalah dengan mencocokkan nomor serial dan No IMEI (International Mobile Station Equiptment Identity). Kedua kode angka tersebut biasanya tertera pada box kemasan ponsel. Cocokkan dengan yang tertera di dalam ponsel. Jika sesuai, maka ponsel yang digunakan jelas asli, namun jika tidak maka ponsel tersebut bisa dipastikan palsu. Untuk melihat no IMEI, ketik *#06# di menu panggilan, maka muncul menu no IMEI. Atau bis dilihat di body belakang ponsel dibawah baterai.
Baca Juga Cara Membedakan:
Ya, demikianlah tadi cara membedakan Xiaomi Redmi Note 3 asli dan palsu paling dengan mudah. Dengan begitu, kini Anda tak perlu khawatir lagi mendapatkan barang palsu Redmi Note 3 ini. Akhir kata, semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari cara membedakan Redmi 3 keluaran Xiaomi sehingga Anda bisa mendapatkan produk Xiaomi yang asli.